Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2018

MODIFIKASI PADA GUGUS AMINE & IMINE

Gambar
A. Amina  adalah  senyawa  organik dan gugus fungsi yang mengandung nitrogen basa dengan pasangan elektron bebas. Perlindungan nitrogen terus menarik banyak perhatian dalam bidang kimia, seperti peptida, nukleosida, polimer dan sintesis ligan. Tetapi, dalam beberapa tahun terakhir, sejumlah gugus pelindung nitrogen telah digunakan sebagai pembantu kiral. Dengan demikian, desain baru, lebih ringan dan metodenya lebih efektif untuk perlindungan nitrogen masih aktif dalam topik sintesis kimia. Gugus Pelindung imida dan amida: Kelompok ftalimida telah berhasil digunakan untuk melindungi gugus amino. Pembelahan dari N-alkilftalimida (1,81) mudah dilakukan dengan hidrazin, dalam larutan panas atau dalam dingin untuk waktu yang lama untuk memberikan (1,82) dan amina. Basa katalis hidrolisis N-alkilftalimida (1.81) juga memberikan yang sesuai amina. Modifikasi Kitosan Adanya gugus amina (NH 2 ) dan dan hidroksil (OH) dari kitosan menyebabkan kitosan mudah dimodifik...

MANIPULASI GUGUS FUNGSI

Gambar
C. OKSIDASI DAN REDUKSI Oksidasi senyawa organik merupakan keadaan terjadinya pembentukan ikatan antara karbon dan atom yang lebih elektronegatif (biasanya O, N, atau halogen) atau dengan pemutusan ikatan antara karbon dan atom kurang elektronegatif (biasanya H) sehingga dapat menghilangkan kerapatan elektron pada karbon yang disebabkan oleh. Sebaliknya, reduksi organik menghasilkan penguatan kerapatan elektron pada karbon yang disebabkan oleh pembentukan ikatan antara karbon dan atom yang kurang elektronegatif atau dengan pemutusan ikatan antara karbon dan atom yang lebih elektronegatif.  Oksidasi mengurangi densitas elektron pada karbon dengan : -         Membentuk salah satu dari ini : C-O; C-N; C-X -         Memutuskan ikatan ini : C-H Reduksi meningkatkan kerapatan elektron pada karbon dengan : -         Membentuk ini: C-H -...

MANIPULASI GUGUS FUNGSI

Gambar
Gugus Pelindung             Gugus pelindung adalah gugus fungsi yang digunakan untuk melindungi gugus tertentu supaya tidak turut bereaksi dengan pereaksi atau pelarut selama proses sintesis. Deproteksi adalah penghilangan atau reduksi gugus pelindung menjadi gugus fungsi awal yang dilindungi. Pemilihan gugus pelindung : 1. Mudah dimasukan dan dihilangkan. 2. Tahan terhadap reagen yang akan menyerang gugus fungsional yang tidak terlindungi. 3. Stabil dan hanya bereaksi dengan pereaksi khusus untuk mengenbalikan gugus fungsi aslinya. 4. Gugus pelindung seharusnya tidak mengganggu reaksi yang dilakukan sebelum dihapus. Metode perlindungan gugus alkohol yang umum digunakan adalah mereaksikan alkohol dengan klorotrialkilsilana (Cl-SiR 3 ) untuk menghasilkan trialkilsilil eter (R′-O-SiR 3 ). Dalam reaksi dengan klorotrialkilsilana, digunakan basa seperti trietilamina, untuk membantu membentuk anion alkoksida dari alkoho...